Ada sebuah kisah tentang totalitas cinta yang dicontohkan ALLAH lewat kehidupan Rosulnya. Pagi itu meski langit telah mulai menguning, burung-burung gurun enggan mengepakkan sayap. Pagi itu RASULULLAH dengan suara terbata memberikan petuah, “Wahai umatku, kita semua ada dalam kekuasaan Allah dan cinta kasihnya maka taatilah dan bertakwalah kepadanya. Wariskan dua hal pada kalian sunah dan Alqur’an. Barang siapa mencintai sunnah ku, berarti mencintai Aku dan kelak orang-orang yang mencintaiku akan bersama-sama masuk surga bersama Aku. :Khutbah singkat itu diakhiri dengan pandangan mata Rosulullah yang teduh menatap sahabatnya satu persatu. Abu bakar menatap mata itu dengan berkaca-kaca. Umar dadanya naik turun menahan nafas dan tangisnya. Usman menghela nafas panjang dan Ali menundukan kepalanya dalam- dalam. Isayarat itu telah datang, saatnya sudah tiba. “ Rasulullah” akan meninggalakan kita semua “desah hati semua sahabat kala itu. Manusia tercinta itu, hampir usai menunaikan tugasnya didunia. Tanda-tanda itu semakin kuat tatkala Ali dan Fatimah dengan sigap menangkap Rasulullah yang limbung saat turun dari mimbar. Saat itu seluruh sahabat yang hadir disana pasti akan menahan….. berlalu…., kalau bisa. Mattahari kian tinggi, tapi pintu Rasulullah masih tertututp sedang didalamnya, Rasulllah sedang terbaring lemah dengan keningnya yang berkeringat dan membasahi pelepah kurma yang menjadi alas tidurnya, tiba-tiba dari luar pintu terdengar seseorang yang berseru mengucapakan salam “bolehkah saya masuk?” tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengijinkannya masuk, “maafkanlah, Ayahku sedang demam,” kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya kepada Fatimah “siapakah itu duhai anakku?”: tak taulah aku ayah, sepertinya baru sekali ini aku melihatnya, “ tutur fatimah lembut” lalu rasulullah menatap putrinya dengan pandangan yang menggetarkan satu-satu bagian wajahnya seolah hendak dikenang. “ ketahuilah dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan didunia,dialah malaikat Maut,“kata Rasulullah. Fatimah pun menahan ledakan tangisnya. Malaikat maut datang menghampiri tapi Rasulullah menanyakan kenapa jibril tak ikut menyertai. Kemudian dipanggilah jibril yang sebelumnya sudah bersiap diatas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia Allah”. Jibril, jelaskan apa hakku nanti dihadapan Allah? “ Tanya Rasulullah dengan suara yang amat lemah. “ pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhMu. Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganMu, “ kata Jibril ”. tapi itu ternyata tidak membuat Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan. “engkau tidak senang mendengar kabar ini?” tanya Jibrril lagi. “kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?” “jangan khawatir wahai Rasulullah aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: “KUHARAMKAN SURGA BAGI SIAPA SAJA, KECUALI UMAT MUHAMMAD TELAH ADA DIDALAMNYA,”kata Jibril. Detik detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan ruh Rasululah ditarik paksa seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh urat-urat lehernya menegang.” Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini.” Lirih Rasulullah mengaduh. Siti Fatimah terpejam, Ali yang disampingnya menunduk semakin dalam dan jibril membuang muka. “ jijikkah kau melihatku? Sehingga kau, palingkan wajahmu Jibril?” Tanya Rasulullah pada malaikat pengantar wahyu itu. “siapakah yang tega melihat kekasih Allah direnggut ajal?” kata Jibril. Sebentar kemudian terdengar Rasulullah memekik, karena sakit yang tak tertahankan lagi. “ya Allah sungguh sakit niat maut ini, timpakan saja semua siksaan maut ini kepada ku. Jangan kepada umatku”. Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tak bergerak lagi. Bibirnya begetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan telinganya. “Uusikum biisholati, amaamalaat aimanukum, peliharalah solat dan santunilah orang –orang lemah diantaramu”. Diluar pintu, tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan . Fatimah menutupkan tangan diwajahnya. Dan Ali kembali mendekatkan telinganya kebibir Rasulullah yang mulai kebiruan. “ Ummatiii,ummatii? Dan pupuslah kembang hidung manusia mulia itu. Kini mampukah kita mencintai sepertinya ?
Cerita ini diambil dari “JOJOBA” yang aku ikuti diFB, selalu saja ada dikotak masukku artikel, cerita yang menambah motivasi^^....
Salah satu yang menarik perhatian ku adalah cerita ini, bagaimana Baginda Rasulullah SAW. Telah mencurahkan seluruh kasih sayangnya kepada kita... benar-benar seluruh jiwa dan raganya... bahkan ketika Rasulullah menjelang wafat saja masih mengingat, memanggil, dan mengkhawatirkan kita. Begitu besarnya perhatian Rasulullah kepada kita, yang bukan umatnya saja Rasulullah khawatir, apalagi kepada Umatnya... semoga kita termasuk dalam pengikut setianya ya, AMIN. Yah sekali lagi pertanyaan yang mesti di lontrkan pula kepada hati, jiwa dan raga kita, benarkah kita umatnya? “apakah kita telah mencintai Rasulullah SAW. Pula?” seperti Rasulullah mencintai kita?. Lalu bagaimana kah cara kita mencintai Rasulullah, sedangkan Rasulullah sudah tiada. Ada sebuah hadis disebutkan bahwa Rasulullah bersabda:
“orang yang terdekat denganku pada hari kiamat nanti adalah adalah orang yang paling banyak bersholawat atasku. (HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban dalam Sahihnya)
Untuk meyakinkan Umatnya bahwa salamnya nanti akan tersampaikan kepada beliau, Rasulullah bersabda:
“sebaik-baik hari adalah hari Jum’at, pada hari itu adam diciptakan, pada hari itu pula dia diwafatkan, pada hari itu sangkakala akan ditiup, perbanyaklah sholawat atasku pada hari itu, sebab sholawat kalian akan disampaikan kepada ku. Para sahabat bertanya. “Wahai Rasulullah, Bagaimana sholawat kami akan disampaikan kepada engkau, padahal engkau lama meninggal dan menjadi tanah? Rasulullah menjawab: Allah Azza wajala mengharamkan bumi memakan jasad Nabi.(HR. Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majjah).
Wah subhanallah ya, betapa beliau tak pernah melupakan kita,,, dengan menjadikan sholawat sebagai Pengikat Rindu dan Cintanya kepada kita. “ALLAHUMMASOLLI’ALASAYYIDINA MUHAMMAD”. Lalu bagaimanakah salam kita kepada Baginda Rasulullah bisa sampai? Yuk kita lihat lagi sabdanya:
“Sesungguhnya Allah mempunyai malaikat yang selalu berkeliling dan bertugas menyampaikan salam kepadaku dari ummatku.(HR.Tirmidzi dan Ibnu Hibbah).
Mencintai Allah, berarti mencintai Rasulullah pula. Seperti sudah tidak bisa berkata-kata lagi ya dengan dengan cerita dia atas. Banyak sekali hikmah yang bisa kita ambil... sangat tidak rugi bahkan sangat beruntung sekali kalau kita bersholawak kepada beliau. Lagi-lagi kita diberi motivasi oleh Rasulullah untuk selalu bersholawat melalui sabdanya. Rasulullah bersabda: “Siapa yang bersholawat atasku sekali, maka Allah akan menurunkan Rahmat kepadanya 10”. (HR. Muslim).
Nah lho kan??? Kurang apa lagi ya sebenarnya? Asli Demi kbaikan Ummatnya. Semuanya sudah Rasulullah curahkan dan berikan kepada kita. Semoga kita juga benar-benar bisa mencintainya. Dan Menjadikan beliau sebagai Cinta Sejati..... AMIN.
Hari ini sepertinya ada yang berbeda dengan hari-hari lain, walaupun tidak ada yang berbeda dari aktivitasku seperti biasanya ... bedanya cuman lagi libur, jadi banyak santainya... nggak ada tugas dan lain” yang berhubungan dengan kampus... siip! Saatnya istirahat guys. Ups Sebenarnya banyak si kegiatan yang menunggu diluar,tapi... kayaknya memang belum bisa keluar jauh dari rumah ,,, coz abis sakit ni, jadi kata ibu, bapak, dan abang, memang harus istirahat banyak dirumah... Eh jadi alasan lagi tu... hehehe
^Istirahat dirumah bukan berarti bermalas-malsan dan tidur-tiduran! No... No...No Entar penyakitnya malah datang lagi^, baiklah apa yang haru diperbuat ni??? Hari ini sepertinya tidak seperti yang diharapkan... mulai dari pagi dingin yang menyambutku subuh tadi.... grrrrr jadi buat badan ni susah bangun “ayo mi bangun, udara pagi buat dirimu semakin sehat”, maunya si berselimut, dan tetap menghangatkan diri ^Tapi sampai kapan mi...??? Bangun dong, kamu harus bangu...n!!!^...
Hemm baiklah aku akan bangun,”... akhirnya badanku mau bangun juga guys..., walaupun badan ni terbungkuk bungkuk menuju kamar mandi... coz kedinginan...”gerrrr..hihi...” ^Ayo mi Semangat...!!!^
What??? Tahap ini ni yang berat! ^nggak kok ini nggak berat^.....jebyurrrr ^suara air^ waaaaah dinginnya subhanallah “maknyoss”....
Alhamdulillah.... lega....akhirnya selesai sudah perjuanganku melawan kedinginan ini... Subhanallah dinginnya benar benar sudah hilang... waktu itu aku bangun tepat pukul 05.00 , agak kesiangan ni... coz lagi dapat tiket libur....hehehe
Baikalah kemudian aku melanjutkan rutinitas pagi ku sampai sampai pukul 06.40,,, sipp alamdulillah selesai! “Sipp” Jadi sekarang apa yang harus kulakukan??? Emmm apa ya...??? ^kok dari tadi berleha-leha...?? masih banyak lho yang harus dilakukan??^ wah ini diya sesutu yang tidak seharusnya dilakukan oleh seorang Mahasiswi... ^bagaimana bangsa ini mau maju??? Bagai mana coba???^ ayo mi kerjakan sesuatu yang bermanfaat, banyak kok.... bisa baca, olahraga kah?, belajar kah?, bersih-bersih kah? Atau belajar nulis nih,,, kan lagi ada blog baru...** semangat dong untuk ngepost karyamu? Tukan banyak yang bisa dilakukan....^
“Baiklah.... baik.... aku akan bangkit dan mengerjakannya”
Let’s aku mulai membuka komputer” wah bingung ni mau ngapain? ^ cari berita mi, atau ngepost, atau baca artikel yang baik” siiiiiiip itu diya.... lhooo lhoooo mi.... jalan kemana tu... nggak jelas gitu?^ wah benar ternyata setelah 3 jam lebih didepan kompter.... sedikit sekali yang bisa kulakukan.... ngepost nggak? Baca berita nggak? Jalan-jalan Bolak balok halam web aja dari tadi tu tanpa ada sesuatu yang dilakukan....ckckck. ada penyesalan juga... tapi ya sudahlah nggak ada juga gunanya nyesal....T_T
Guys sadar nggak sih law dari tadi ada yang ngajak bicara... padahal disini cuman ada aku dan kamu...? he,,, setelah dicari cari ternyata hati kecil ini yang berbicara,,, sadar si setiap kali melakukan kesalahan hati kecil kita sebenarnya sudah mengajak dan menegur kita kedalam kebaikan. Dia benar-benar setia dengan kita... nggak pernah menyuruh melakukan hal yang buruk... yah sekali lagi kitanya aja yang bandel,,, nggak mau ikuti kata hati kita.... ujung-ujungnya ada penyesalan... coba aja kita selalu mengikuti hati kecil kita ini..... yakin deh kita bakalan bahagia dunia akhirat,,,,, AMIN
Pernah merasa bingung nggak dengan kata hati kita? Terkadang sulit juga membedakan mana yang kata hati dan mana yang bukan ya? Ataukah hati kita Cuti karna kelelahan dengan tingkah laku kita yang nggak pernah mengikuti dia?... kenapa bisa seperti itu? Jawabannya simpel dan diri kita sebenarnya bisa menjawabnya...^^ . Tau kan guys... sebenarnya hati kita takkan pernah berhenti menasihati kita, mengajak kita kepada kebaikan, menunjukkan kita jalan yang baik, mengajak ibadah, menyemangati kita,,,yah pokoknya semua yang berkaitan dengan kebaikan itu datangnya dari si hati^^... betul nggak? Iyakan? tapi sekali lagi kitanya aja yang bandel, padahal itu demikebaikan kita lho... kita cenderung berpihak pada keinginan, padahal keinginan itu belum tentu setia dan membawa kita kedalam kebaikan, yang ada bisa-bisa membawa kepada keburukan lagi..”NAUDZUBILLAH^... nah inilah yang menutupi jalannya kita untuk mendengarkan apa kata si Hati! Ada keinginan yang kuat tanpa kompromi dengan hati kecil,,, yang membuat suara hati kecil kita sulit didengar.... walhasil kita jadi sulit membedakan mana suara hati kecil, dan mana yang bukan....^^
Ya udah kalau begitu kita jadi renungan,,, apakah kita banyak mendengarkan hati kecil kita,,, atau sebaliknya?^^ semoga kita mengambil pilihan pertama .... Amin. Asal jangan ngambil yang atau jak... he^^
Dan Mari kita berikan hak suara sebesar-besarnya dengan hati kita....!!! Hidup Hati...!!!
^for Heart@Thanks 4 u,,, always love and make us always think about goodness^ May, goodness always follow us....^ we Love U coz ALLAH.
“Seperi bintang yang tak selalu tampak...Tapi selalu ada, *part 2
jangan berharap dia akan selalu menampakkan sinarnya,,,, dia memang jarang sekali menampakkan sinarnya, , , namun dia selalu ada, tidak itu malam ataupun siang” lalu kapan dia akan muncul? Yah tak taulah... tapi ketika u’ membutuhkannya, dia pasti ada bukan untuk menyelesaikan persoalan, tapi hanya untuk membantu mengingatkan dan sedikit menghibur u’ dengan cahayanya” ^^ ^^
Just for You
Seperti bintang yang tak selalu tampak, tapi selalu ada * part 3
coba lihat bintang dilangit malam,,, semoga saja hari ini dia benar-benar bersinar,,, kalaupun tidak anggap saja ya dia sedang bersinar... ^^
Dia telah mengajarkan kita betapa nikmatnya hidup meski dikegelapan,,, tetap dalam ketenangan untuk beredar pada porosnya meski harus terus berputar-putar dan terus berkeliling, juga tetap bersyukur meskipun cahaya yang dia hasilkan tidak sebanding dengan cahaya bulan atau pun matahari yang mampu menerangi dan menyinari manusia.... kekurangannya membuat dia lebih.^^ ^^
Dunia Nasyid Tanah air sudah lama heboh dengan munculnya Maher Zain. Siapa si yang nggak kenal dengan seorang pemain music islami asal Swediya ini? Sejak kecil Maher Zain memang sangat mengagumi musik, dan di usianya yang ke 10, Maher kecil sudah mampu menguasai keyboard. Kehadirannya dalam dunia musik terinspirasi oleh sang ayah yang juga merupakan seorang musisi handal dikota tripoli, Libanon. ^^ Subhanallah ya....
Musik yang di bawakan oleh Maher Zain terinspirasi oleh sang ayah yang juga seorang musisi handal di kota Tripoli, Libanon. Dalam sebuah literatur yang saya baca, banyak sekali kemewahan-kemewahan yang ditawarkan olehnya pada waktu itu. Namun dia merasa kurang, bahkan ada yang salah dengan dirinya. Kegundahannya ini kemudian terjawab dengan keputusannya bergabung di komunitas Muslim yang ada di stockhlom dan mengikuti berbagai kegiatan dimasjid tersebut. Dari sinilah maher Zain merasakan ketenangan.
Ia merasa bersyukur akhirnya dapat menemukan cara yang tepat, dan Ia merasa sekarang gilirannya untuk membantu orang lain melalui musik untuk melakukan hal yang sama,dan akhirnya album Thank You Allah ini berhasil diliris”. lihat ni beberapa lyriknya:
AlWAYS BE THERE
Allahuakbar…
If you ask me about Allah
And what I know about it
I’ll answer will be .....
It’s everything about Allah
The pure love to our soul
Who have created you and me,
The heaven and whole universe
The One that made us hold and free
The Guardian of His True believers
So when the time gets hard
There’s no way to turn
(selama)As He promises to you
He’ll always be there
To bless us with His love and His mercy coz
As He promises to you
He’ll always be there
He’s always watching us, ( pembimbing) guiding us
And He knows what’s in our little heart
So when you lose your way to Allah
You should turn
As He promises to you He’ll always be there ...
Could bring the sun from the darkness
Into the light
Subhanallah
Capable of everything
Should never feel afraid of anything
As long as we follow His guidance
All the way through a short time
We have in this life
Soon it’ll all be over
And we’ll be in His heaven
And we’ll all be fined
So when the time gets hard
There’s no way to turn
As He promises to you
He’ll always be there
To bless us with His love and His mercy coz
As He promises to you
He’ll always be there
He’s always watching us, guiding us
And He knows what’s in our little Heart
So when you lose your way to Allah
You should turn
As He promises to you He’ll always be there
Allahuakbar
INSYAALLAH
Everytime you feel like you cannot go on
You feel so lost
That your so alone
All you is see is night
And darkness all around
You feel so helpless
You can’t see which way to go
Don’t despair and never loose hope
Cause Allah is always by your side
Insha Allah x3
Insya Allah you’ll find your way
Everytime you can make one more mistake
You feel you can’t repent
And that its way too late
Your’re so confused, wrong decisions you have made
Haunt your mind and your heart is full of shame
Don’t despair and never loose hope
Cause Allah is always by your side
Insha Allah x3
Insya Allah you’ll find your way
Insha Allah x3
Insya Allah you’ll find your way
Turn to Allah
He’s never far away
Put your trust in Him
Raise your hands and pray
OOO Ya Allah
Guide my steps don’t let me go astraYou’re the only one that showed me
the way,
Showed me the way x2
Insha Allah x3
Insya Allah we’ll find the way
PALESTINE WILL BE FREE
Lyrics: Maher Zain & Bara Kherigi
Melody: Maher Zain
Every day we tell each other
That this day will be the last
And tomorrow we all can go home free
And all this will finally end
Palestine tomorrow will be free
Palestine tomorrow will be free
No mother no father to wipe away my tears
That’s why I won’t cry
I feel scared but I won’t show my fears
I keep my head high
Deep in my heart I never have any doubt
That Palestine tomorrow will be free
Palestine tomorrow will be free
I saw those rockets and bombs shining in the sky
Like drops of rain in the sun’s light
Taking away everyone dear to my heart
Destroying my dreams in a blink of an eye
What happened to our human rights?
What happened to the sanctity of life?
And all those other lies?
I know that I’m only a child
But is your conscience still alive
I will caress with my bare hands
Every precious grain of sand
Every stone and every tree
‘Cause no matter what they do
They can never hurt you
Coz your soul will always be free
Palestine tomorrow will be free
Palestine tomorrow will be free
5) THANK YOU ALLAH
I was so far from you
Yet to me you were always so close
I wandered lost in the dark
I closed my eyes toward the signs
You put in my way
I walked everyday
further and further away from you
Ooooo Allah, you brought me home
I thank you with every breath I take
الحمد لله الحمد لله
All praises to Allah
I never thought about
All the things you have given to me
I never thanked you once
I was too proud
to see the truth
And prostrate to you
Until I took the first step
And that's when you opened the doors for me
Now Allah, I realized what I was missing
By being far from you
الحمد لله
All praises to Allah
Allah, I wanna thank you
I wanna thank you for all the things that you've done
You've done for me through all my years I've been lost
You guided me from all the ways that were wrong
And did you give me hope
O Allah, I wanna thank you
I wanna thank you for all the things that you've done
You've done for me through all my years I've been lost
You guided me from all the ways that were wrong
I wanna thank you for bringing me home
الحمد لله
All praises to Allah
الحمد لله
ALLA HI ALLAH KIYA KARO (feat. Irfan Makki)
Allah hi Allah kia kero
dukh na kisi ko diya kero
jo duniya ka malik hai
naam ussi ka liya kero
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
kab chehray pe jhoot saja ke mitti hai sachai
jhootay ko duniya mein hamaisha milti hai rusvaye
sach ki raah pe chala karo.
dukh na kisi ko diya kero
jo duniya ka malik hai
naam ussi ka liya kero
Allah hi Allah
Allah hi Allah kia kero
dukh na kisi ko diya kero
jo duniya ka malik hai
naam ussi ka liya kero
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
sheeha toot ke jur sakta hai, dil na juray ger totay
kitna hai bedard woh insaan pyar ka ghar jo lootay
aisa zulm na kia kero
dukh na kisi ko diya kero
jo duniya ka malik hai
naam ussi ka liya kero
Allah hi Allah
Allah hi Allah kia kero
dukh na kisi ko diya kero
jo duniya ka malik hai
naam ussi ka liya kero
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Khud Gharzi Ki Iss Duniya main pyar se jeena seekho
yoon logon ka dil na dukhao, Rab se darna seekho
sab se mohabbat kia karo
dukh na kisi ko diya kero
jo duniya ka malik hai
naam ussi ka liya kero
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
Allah hi Allah…
***************************
Translate to english:
say Allah Allah all the time
give no pain to anyone
who is the owner of this world
always say Allah's name
Allah say Allah
walk on the right path
give no pain to anyone
who is the owner of this world
always say Allah's name
don't do this selfishness
give no pain to anyone
who is the owner of this world
always say Alla'hs name
*********************************
7) THE CHOSEN ONE
In a time of darkness and greed
It is your light that we need
You came to teach us how to live محمد يا رسول الله
You were so caring and kind
your soul was full of light
You are the best of mankind محمد خير خلق الله
صلّوا على رسول الله الحبيب المصطفى
Peace be upon The Messenger
The Chosen One
From luxury you turned away
And all night you would pray
Truthful in every word you say محمد يا رسول الله
Your face was brighter than the sun
Your beauty equaled by non
You are Allah Chosen One محمد خير خلق الله
صلّوا على رسول الله الحبيب المصطفى
Peace be upon The Messenger
The Chosen One
I'll try to follow your way
And do my best to live my life
as you taught me
I pray to be close to you
On that day and see you smile
When you see me
صلّوا على رسول الله الحبيب المصطفى
Peace be upon The Messenger
The Chosen One
صلّوا على رسول الله
Oh
Peace be upon.. Oh
The Chosen One
8) BARAK ALLAHU LAKUMA
We're here on this special day
Our hearts are full of pleasure
A day that brings the two of you
Close together
We're gathered here to celebrate
A moment you'll always treasure
We ask Allah to make your love
Last forever
Let's raise our hands and make Do'a
Like the Prophet taught us
And with one voice
Let's all say, say, say
بارك الله لكما وبارك عليكما وجمع بينكما في خير
From now you'll share all your chores chores
Through heart-ship to support each other
Together worshipping Allah
Seeking His pleasure
We pray that He will fill your life
With happiness and blessings
And grants your kids who make your home
Filled with laughter
Let's raise our hands and make Do'a
Like the Prophet taught us
And with one voice
Let's all say, say, say
بارك الله لكما وبارك عليكما وجمع بينكما في خير
بارك الله بارك الله لكم ولنا
الله بارك لهما الله أدم حبهما الله صلّي وسلّم على رسول الله
الله تب علينا الله ارض عنا الله اهد خطانا على سنة نبينا
Let's raise our hands and make Do'a
Like the Prophet taught us
And with one voice
Let's all say, say, say
بارك الله لكما وبارك عليكما وجمع بينكما في خير
9) FOR THE REST OF MY LIFE
I praise Allah for sending me you my love
You found me home and sail with me
And I`m here with you
Now let me let you know
You`ve opened my heart
I was always thinking that love was wrong
But everything was changed when you came along
OOOOO
And theres a couple words I want to say
Chorus:
For the rest of my life
I`ll be with you
I`ll stay by your side honest and true
Till the end of my time
I`ll be loving you.loving you
For the rest of my life
Through days and night
I`ll thank Allah for open my eyes
Now and forever I…I`ll be there for you
I know that deep in my heart
I feel so blessed when I think of you
And I ask Allah to bless all we do
You`re my wife and my friend and my strength
And I pray we`re together in jannah
Now I find myself so strong
Everything changed when you came along
OOOO
And theres a couple word I want to say
*Repeat Chorus
I know that deep in my heart now that you`re here
Infront of me I strongly feel love
And I have no doubt
And I`m singing loud that I`ll love you eternally
Repeat Chorus
I know that deep in my heart..
10) HOLD MY HAND
I hear the flower's kinda crying loud
The breeze's sound is sad
Oh no...
Tell me when did we become
So cold and empty inside
Lost a way long time ago
Did we really turn that blind
We don't see that we keep hurting each other no
All we do is just fight
Now we share the same bright sun, the same round moon
Why don't we share the same love
Tell me why not
Life is shorter than most have thought
Hold my hand
There are many ways to do it right
Hold my hand
Turn around and see what we`ve left behind
Hold my hand my friend
We can save the good spirit of me and you
For another chance
And let's pray for a beautiful world
A beautiful world I share with you
Hold my hand....
Children seem like they've lost their smile
On the new blooded playgrounds
Oh no...
How could we ignore
heartbreaking crying sounds
And we're still going on
Like nobody really cares
And we just stopped feeling all the pain because
Like it's a daily basic affair
Now we share the same bright sun, the same round moon
Why don't we share the same love
Tell me why not
Life is shorter than most have thought
Hold my hand
There are many ways to do it right
Hold my hand
Turn around and see what we`ve left behind
Hold my hand my friend
We can save the good spirit of me and you
For another chance
And let's pray for a beautiful world
A beautiful world I share with you
No matter how far I might be
I'm always gonne be your neighbour
There's only one small planet where to be
So I'm always gonna be your neighbour
We cannot hide, we can't deny
That we're always gonna be neighbours
Your neighbour, my neighbour
We're neighbours
So hold my hand
There are many ways to do it right
Hold my hand
Turn around and see what have left behind
So hold my hand
There are many ways to do it right
Hold my hand
Turn around and see what we`ve left behind
Hold my hand my friend
We can save the good spirit of me and you
For another chance
And let's pray for a beautiful world
A beautiful world I share with you
AWAKEN
We were given so many prizes
We changed the desert into oasis
We built buildings of different lengths and sizes
And we felt so very satisfied
We bought and bought
We couldn't stop buying
We gave charity to the poor 'cause
We couldn't stand their crying
We thought we paid our dues
But in fact
To ourselves we're just lying
Oh...I'm walking with my head lowered in shame from my place
I'm walking with my head lowered from my race
Yes it's easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves
We were told what to buy and we'd bought
We went to London, Paris and
We made show we were seen in the most exlusive shops
Yes we felt so very satisfied
We felt our money gave us infinite power
We forgot to teach our children about history and honor
We didn't have any time to lose
When we were.. (were)
So busy feeling so satisfied
I'm walking with my head lowered in shame from my place
I'm walking with my head lowered from my race
Yes it's easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves
We became the visuals without a soul
despite the heat
Our homes felt so empty and cold
To fill the emptiness
We bought and bought
Maybe all the fancy cars
And bling will make us feel satisfied
My dear brother and sister
It's time to change inside
Open your eyes
Don't throw away what's right aside
Before the day comes
When there's nowhere to run and hide
Now ask yourself 'cause Allah's watching you
Is He satisfied?
Is Allah satisfied?
Is Allah satisfied?
Is Allah satisfied?
Oh..I'm walking with my head lowered in shame from my place
I'm walking with my head lowered from my race
Yes it's easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves
OPEN YOUR EYES
Look around (sektr)yourselves
Can’t you see this wonder
(mnyebr)Spreaded infront of you
The(awan) clouds (mengambang)floating by
The skies are clear and blue
Planets in the orbits
The moon and the sun
(sperti it)Such perfect harmony
Let’s start question in ourselves
Isn’t this proof enough for us
Or are we so (buta)blind
To push it all aside..
No..
We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look bright to see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..
Look inside yourselves
Such a perfect order
Hiding in yourselves
Running in your veins
What about anger love and pain
And all the things you’re feeling
Can you touch them with your hand?
So are they really there?
Lets start question in ourselves
Isn’t this proof enough for us?
Or are we so blind
To push it all aside..?
No..
We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look bright to see the (tnda/jejak)signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..
When a baby’s born
So helpless and weak
And you’re watching him growing..
So why deny
Whats in front of your eyes
The biggest miracle of life..
We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look quiet we’ll see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..
Open your eyes and hearts and minds
If you just look bright to see the signs
We can’t keep hiding from the truth
Let it take us by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..
Allah..
You created everything
We belong to You
Ya Robb we raise our hands
Forever we thank You..
Alhamdulillah..
Proses pendidikan sebenarnya telah juga berlangsung sepanjang sejarah dan berkembang sejalan dengan perkembangan sosial budaya manusia di bumi.
Perkembangan pendidikan pada masa nabi Muhammad hingga pada khalifah-khalifah selanjutnya. Hingga pada masa daula bani Abbasiyah yang merupakan Masa sangat berhasil dalam mengembangkan ilmu Pendidikan.
Di semester tiga ini kitra dihadapkan dengan mata kuliah sejarah pendidikan islam. Aqidah ilmu kalam sebagaimana diketahui, membahas ajaran-ajaran dasar dari suatu agama. sebagai mahasiswa atau calaon guru memang dirasa sangat penting apa bila membehas mengenai Sejarah Pendidikan islam ini.. Karna dengan mempelajari sejarah pendidikan islam ini, banyak sekali hikmah dan pelajaran yang dappat diambil dari mempelajari ilmu ini. Apa lagi ilmu islam tidak kan terlepas dari membahas sejarah mnegenai perkembangan ilmu mengenai pendidikan.
2.Tujuan
Mengenai tujuan dan maksud dibuatnya makalah ini adalah selain memenuhi tugas, juga bertujuan mengembangkan pengetahuan Sejarah Pendidikan Islam lebih luas, khususnya membahas mengenai “Dianamika Pendidikan pada Masa Abbasiyah Periode AL-Ma’mun.
***
BAB II
PEMBAHASAN
1.Biografi Al-Ma’un
Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai pendidikan pada masa Al-ma’mun. Ada lebih baiknya kita mengenal biagrafi Al-ma’mun.
Nama lengkap khalifah ini adalah Abdullah Abbas Al-Ma’mun. Abdullah Al-ma’mun dilahirkan pada tanggal 15 rabi’ul awal 170 H/ 786 M. Bertepatan dengan wafat kakeknya Musa Al-Hadi dan naik tahta ayahnya, Harun Al-Rasyid. Al-ma’mun termasuk putra yang jenius, sebelum usia 5 tahun ia dididik agama dan membaca Al-Qur’an oleh dua orang ahli yang terkenal bernama kasai Nahvi dan Yazidi.[1]
Al-ma’mun beribukan seorang bekas hamba sahaya bernama Marajil. Selain belajar Al-Qur’an, ia juga belajar Hadits dari Imam Malik di Madinah. Kitab yang digunakan adalah karya Imam Malik sendiri, yaitu kitab Al-muwatha. Disamping ilmu-ilmu itu, ia juga pandai Ilmu sastra, belajar Ilmu tata Negara, hukum filsafat, astronomi, dan lain sebagainya. Sehingga ia dikenal sebagai pemuda yang pandai. Setelah berhasil mengatasi berbagai konflik internal, terutama dengan saudara nya bernama Al-Amin, akhirnya Al-Ma’mun menggapai cita-citanya menjadi khalifah pada tahun 198 H/ 813 H
Al-Ma’mu adalah Seorang Khalifah termasyhur sepanjang sejarah dinasti Bani Abbasiyah. Selain seorang pejuang pemberani, juga seorang penguasa yang bijaksana. Pemerintahannya menandai kemajuan yang sangat hebat dalam sejarah islam. Selama lebih kurang 21 tahun masa kepemimpinannya mampu meninggalkan warisan kemajuan intelektual islam yang sangat berharga. Kemajuan itu meliputi berbagai aspek ilmu pengetahuan, seperi matematika, kedokteran, astronomi, dan filsafat. [2]
2.Sejarah Pemerintahan Abdullah Al-Ma’mun (198-218 H/ 813-833H)
Sejarah pemerintahan Al-Ma’mu dapat kita lihat dari usaha-usaha yang dilakukan pada masa ia memerintah. Adapun usaha-usaha yang dilakukan khalifah Al-ma’un dalam pemerintahannya baik dilihat dari politik, social, agama, keilmuan dan lain sebagainya dapat dilihat sebagai berikut:
a.Mengatasi gerakan pemberontak
Al-ma’mun menduduki jabatan khalifah pada tahun198 H/ 813 M. Yakni setelah berhasil memenangkan pertempuran dalam perang saudara dengan Al-Amin. Namun ia tidak mau menetap dikota bagdad menjalankan pemerintahan, karena ia lebih tertarik melakukan studi dimerv. Untuk menjalan roda pemerintahan sehari-hari diserahkan kepada Fadl bin sahal.
a.Penertiban Administrasi Negara
Salam sejarah ia dikenal sebagai administrator yang pandai dalam mengatur roda pemerintahan, sehingga dalam masa pemerintahan dinasti Abbasiyah sangat tertib dan berjalan baik. Hal ini terjadi selain Karena situasi politik mulaii stabil, dan tidak banyak pemberontakan, juga karena Al-Ma’mun merupakan salah seorang khalifah yang memiliki pengetahuan luas dan keterampilan didalam mengatur Negara sehingga Negara menjadi makmur dan stabil.
b.Penataan Ulang Sistem Pemerintahan
Usaha lain yang dilakukan Al-Ma’mun adalah melakukan penataan ulang tentang system pemerintahan yang pernah mengalami kemunduran pada masa pemerintahan kakaknya Al-Amin. Penataan system pemerintahan ini menjadi suatu yang sangat penting untuk segera dilakukan. Karena system yang sebenarnya telah mapan, yakni ketika ayahnya Harun Arrasyid memerintah, Dan dilanjutkan oleh kakaknya Al-Amin yang mengalami masa berhenti dan tidak berjalannya system secara maksimal.
Melihat begitu pentingnya penataan itu, maka Al-Ma’mun mengangkat Ahmad bin Khalik sebagai kepala rumah tangga istana, dan mengangkat pejabat Negara yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang berkaitan dengan Negara.
c.Pembentukan Badan Intelijen
Khalifah Al-Ma’un membentuk badan badan intelijen, baik dari dalam maupun luar negri untuk melakukan pengkontrolan dan memberikan informasi terhadap kerja dan tugas-tugas para pejabat yang diangkat terutama wilayah jajahannya, yakni biyzantium. Semua ini akan dijadikan bahan pembuatan kebijakan pemerintahannya.
d.Pembentukan badan Negara
Kebijakan lain yang dikeluarkan Al-Ma’mun adalah pembentukan badan Negara yang anggotanya terdiri dari wakil semua golongan masyarakat. Tidak ada perbedaan kelas ataupun agama. Dewan ini bertugas melayani masyarakat. Para wakil rakyat mendapat kebebasan penuh didalam mengemukakan pendapat dan bebas berdiskusi didepan khalifah.
e.Toleransi Beragama
Yakni kebebasan beragama. Masyarakat non muslim yang berada dibawah kekuasaannya dilindungi dan diberikan haknya sebagai warga Negara. Bahkan sejumlah non muslim menduduki jabatan penting di pemerintahan. Seperti Gabriel bin Bakhisthu, seorang sarjan Kristen yang memegang posisi penting dikekhalifahannya.
f.Pembentukan Baitul Hikamah dan majlis Munadzarah
Baitul hikmah yang didirikan tidak hanya berfungi sebagai pusat riset, juga perpustakaan dan tempat melakukan berbagai kegiatan ilmiah lainnya. Untuk menghindari terjadinya perselisihan antara sesame umat islam, Majlis Munadzarah yang berfungsi sebagai tempat mendiskusikan berbagai persoalan agama yang dianggap sukar untuk dipecahkan. Kaum intelektual dari berbagai daerah dikumpilkan dilembaga ini. Mereka diminta melakukan kajian dan berbagai riset ilmiah untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban islam.Pada masa pemerintahannya Munncul ilmu Hadis ternama Yakni Imam Bukhari, dan sejarawan terkenal yakni Al-Waaqidi. [3]
b.Konsep Pendidikan Al-Ma’mun
Ada dua konsep Pendidikan yang dijalankan pada khalifah Al-ma’mun:
a.Konsep Dasar Pendidikan Multikultural
Menurut Azyumardi Azra, pendidikan multicultural yaitu sebagai “pendidikan untuk atau tentang keragaman kebudayaan dalam merespon perubahan demokrafi dan kultur lingkungan masyarakat tertentu atau bahkan dunia secara keseluruhan.[4] Bahwa manusia pada dasarnya adalah pengakuan akan pluralitas (jama’), heterogenitas (keanekaragaman), dan keberagaman manusia itu sendiri. Keberagaman itu bisa berupa ideologi, agama, paradigma, pola pikir, kebutuhan, keinginan dan tingkat intelektual.[5]
b.Konsep Dasar Pendidikan Multikultural di Intuisi Pendidikan Islam
Intuisi pendidikan Islam zaman Al-Ma’mun, dikategorikan sebagai lembaga pendidikan islam yang klasik. Kemudian George Maksidi membagi intuisi pendidikan Islam klasik berdasarkan kriteria materi pelajaran yang diajarkan di sekolah-sekolah Islam. Intuisi Pendidikan Islam zaman Al-Ma’mun dapat dikelompokkan sebagai berikut:
a)Maktab/kuttab adalah intuisi dasar, maka yang diajarkan disini adalah mengenai khat, kaligrafi, Al-Qur’an, akidah, dan syair.
b) Halaqah/ lingkaran yaitu murid-murid yang melingkari gurunya yang duduk di atas lantai. Halaqah merupakan intuisi pendidikan Islam setingkat dengan pendidikan tingkat lanjutan.
c)Majelis adalah intuisi pendidikan yang digunakan untuk kegiatan transmisi keilmuan dari berbagai desiplin ilmu. Ada 7 macam majelis, yaitu: majelis Al-Hadits, Al-Tadris, Al-Munazharah, Al-Muzakarah, Al-Syu’ara, Al-Adab, Al-Fatwa.
d)Masjid adalah intuisi yang telah ada sejak masa Nabi Muhammad SAW.
e)Khan berfungsi sebagai asrama pelajar dan tempat penyelenggaraan pengajaran agama satu diantaranya fiqih.
f)Ribath adalah tempat kegiatan kaum sufi yang ingin menjauhkan dari kehidupan diniawi untuk mengonsentrasikan diri beribadah semata.
g)Rumah-rumah ulama digunakan untuk melakukan tranmisi ilmu agama, ilmu umum dan kemungkinan lain perdebatan ilmiah.
h)Toko buku dan perpustakaan berperan sebagai tempat tranmisi ilmu dan islam.
i)Observatorium dan rumah sakit sebagai konsep Dasar Pendidikan Multikultural di Intuisi PendidikanIslam.[6]
Sebagai tambahan sedikit, perlu dikemukakan bahwa selain masjid, perpuatakaan, dan tempat penelitian seperti bait Al-hikmah dibangun oleh Al-Ma’mun (833 A.D). yang dilengkapi dengan perpustakaan, pusat kegiatan penterjemah, ruang penelitian, dan asrama bagi para pelajar. Sementara itu Khizanat Al-hima telah pula didirikan oleh yahya dan Dar al-Ilm oleh ja’far bin Muhammad di Mausil. Pada periode ini juga madrasah-madrasah sudah dapat dijumpai tempat belajar yang meliputi agama dan filsafat sebagaimana Madrasah yang dibangun oleh Al-Baihaqi di Nisyafur. [7]
c.Pengaruh Konsep Pendidikan Al-Ma’mun
Pendidikan pada periode ini masih sama dengan pendidikan yang dilaksanakan pada periode awal yaitu dengan menempatkan Al-Qur’an sebagai dasar pendidikan.[8] Demikian pula proses rekrutmen murid yang dilakukan dengan kebebasan, keterbukaan dan kesetaraan dengan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada murid yang tidak mampu dan yatim piatu serta beasiswa dari para dermawan, para ulama, dan penguasa kepada mereka berdampak positif terhadap pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan.[9]
d.Aktivitas Pelajar Dalam menuntut
a.Aktivitas Belajar Langsung dengan Syekh
Pengajaran diberikan langsung kepada murid-murid, seorang demi seorang aktifitas belajar langgsung dengan syekh, yakni dengan cara dibacakan oleh guru dan diulang-ulang secara terus menerus oleh setiap murid atau didekte oleh guru kemudian ditulis oleh murid, selain itu murid juga di suruh menyalin buku yang telah ditulis tangan oleh para guru. Kegiatan belajar seperti itu, berlangsung dalam halaqah-halaqah yang diselenggarakan oleh para ulama.
Murid atau mahasiswa duduk berkeliling, berhadapan dengan seorang Syekh (guru). Guru memberikan pelajaran kepada semua murid yang hadir, guru memulai dengan membaca bismillah dan memuji Allah serta bersholawat kepada Rasul Allah, kemudian baru memulai pelajaran. Jika guru menghafal pelajaran atau dituliskan di diktat, maka dibacakan pelajaran itu dengan perlahan-lahan, lalu murid menulis apa yang dibacakan guru. Setelah selesai dibacakan, lalu guru menerangkan hal-hal yang sulit yang didiktekan tersebut.
Jika pelajar yang telah tamat diajarkan oleh guru maka guru akan menanda tangani naskah-naskah tersebut serta menerangkan bahwa guru telah menjelaskan naskah-naskah tersebut kepada pelajarnya. Kemudian guru memberikan ijazah bahwa ia berhak mengajar atau meriwyatatkan kepada pelajar yang lain. Ijazah tidak diberikan oleh sekolah melainkan oleh guru. Contoh-contoh murid yang belajar langsung kepada gurunya yaitu Muhammad Ibn Sa’ad (168-230/784-845 M) Ia belajar berbagai ilmu pengetahuan keagamaan kepada banyak guru, yang kemudian fokus belajar kepada al-Waqidi. Sehingga ia menjadi kuat hapalan hadits dan Sejarah secara mendalam.
b.Aktivitas Berdebat Sebagai Latihan Intelektual
Tokoh-tokoh yang muncul dalam sejarah adalah mereka yang kritis, berani dan tegas dalam ilmu yang diyakininya benar. Mereka yang menjalani pendidikan tinggi dilembaga-lembaga formal yang melakukan hal tersebut karena kecintaan terhadap kehidupan intelektual.
Terdapat pengelompokan dikalangan mahasiswa yang menunjukan diterimanya seoang pelajar oleh syekh. Pelajar yang terpilih akan duduk didekat syekh dalam halaqah. Syekh berharap mahasiswa yang terpilih akan mengajarkan kembali kepada daerah lain tentang karya dan reputasinya.
Ketika seorang pelajar telah siap dalam bidang studinya, ia maju untuk menjalani ujian lisan. Setelah memenuhi syarat, ia akan menerima sebuah ijazah yang menyatakan kelayakan untuk mengajarkan bidang studi tersebut. Yang kemudianIjazah digunakan untuk mengembangkan karier baik dalam sektor pemerintahan maupun maupun non.
c.Aktivitas Rihlah Ilmu
Pada Masa khalifah Harun Al-Rasyid, Aktifitas ini telah, misalnya murid muslim mengadakan perjalanan sejauh india, Srilanka, Semenanjung Malaysia, dan cina, bahkan sejauh Korea melalui laut. Beberapa contoh mereka yang melakukan rihlah, diantaranya :
1)Imam Bukhari (870M). Adalah seorang ahli hadits. Untuk mengumpulkan hadits-hadits tersebut ia melakukan rihlah ke berbagai tempat. Pengumpulan hadits pertama ia lakukan di tanah sendiri, kemudia ia melanjutka rihlah ke Balkh, Marw, Naisapur, Al-Rai, Baghdad, Basrah, Kufah, Mekkah, Madinah, Mesir, Damaskus, Qisariyah, Asqalan, dan Hims. Rihlah dilakukan selama 16 tahun.
2)Imam Syafi’I (767-820). Ketika itu Ia belajar pada ulama fiqh dan hadits di Mekkah, dan pergi ke Madinah, ketika mendengar ada Ulama besar diasana. ia pun lang kesana. Ia dapat menghapal al-Muwathta karya imam Malik pada usia 13 tahun dan selama di Madinah ia sering bermusyawarah dengan Imam Malik tentang fata Malik. Selama di Madinah ia serin berjalan ke kota-kota untuk memplajari keadaan masyarakat dan kehidupan mereka. Kemudian ia pergi ke Irak dan belajar buku Muhammad ibn Hasan dan belajar langsung padanya, kemudian kembali ke Mekah untuk membawa fiqh Irak. Di masjid Al-Haram ia mengembangkan fiqh Madinah (ahl al-Hadits) dan fiqh Irak (ahl al-ra’yi). Pada tahun 198 H/813 M, ia pindah ke Mesir karena pemeritahan Al-Ma’mun yang berpihak pada Mu’tazilah, yang justru dijauhi Imam Syafi’I, hal ini karena Mu’tazilah menganggap Al-Qur’an itu mahkluk.
Aktivitas ini dilakukan pelajar pada masa Al-Ma’mun, Mereka telah menerjemahkan beberapa buku terkait dengan karya-karya yang diluar dari bahasa arab diantaranya :
1.Hunayn ibn Ishaq (194-259 H/809-873 M) . Ia seorang kristen keturunan Nestoria yang akarab dengan ilmu kedokteran dan menjadi dokter di khalifah dan guru dokter di Baghdad.(Mahmud Yunus 2007). Ia keliling Imperium Byzatium untuk mengumpulkan manuskrip tersebut kemudian diterjemahkannya bersama dengan timnya termasuk anaknya yaitu Ishaq, kemenakannya Hubaish, dan sarjana muda potensial.
2.Jabir ibn Hayyan (721-815). Ia berasal dari Tarsus memusatkan diri dalam ilmu kimia dengan cara menerjemahkan buku-buku Persia dan Yunani. Aktivitas menerjemahkan ilmu pengetahuan berlangsung diantara penuntut ilmu pengetahuan berbeda agama. Mereka sepenuhnya melibatkan diri dalam pembahasan bertema filsafat dan ilmu umum. Adanya kontak antara murid yang berbeda agama seperti kriten dan Islam, terjadi seperti dipusat pelajarKoleso Kristen Nestorian di Gondeshapur yang mengembangkan bidang kedokteran.
e.Aktivitas Menulis Buku
Selain belajar kepada syeh, mereka juga ada kegiatan menulis buku. Diantaranya yang menulis buku yaitu:
1.Al-Jahizh (776-869 M ), seorang sastrawan terkenal pada masa Al-Ma’mun yang berani melepaskan diri dari ikatan tradisi dalam menulis. Gurunya yaitu al-Nazhzham, guru fiqh dan filsafat. Karyanya yang paling terkenal adalah Kitab al-Hayawan terdiri dari tujuh jilid mengenai hewan-hewan.
2.Imam Bukhari, gurunya Ishaq bin Rahawaih yang terkenal dengan ilmu haditsnya. Kitab hadits yang dibuatnya terkenal bernama al-Jami’al-Sahih. Selain itu dia juga menulis dua buah buku di Madinah yaitu Qadlay al-Shahabah wa al-Tabi;in dan al-Tarikh al-Kabir.dll[11]
Aktivitas belajar pada masa itu dapat kita lihat perkembangannya dengan melihat jasa peninggalannya dalam menuntut Ilmu. Selama masa kepemimpinannya, banyak hal yang dilakukan sebagai bagian dari bentuk jasa dan peninggalan yang sangat besar dalam proses pembentukan dan perkembangan intelektual muslim. Diantara jasa-jasa peninggalannya yaitu:
1.Pembentukan lembaga riset baitul Hikmah yang banyak didatangi oleh para ahli untuk melakukan kajian dan diskusi ilmiah, sehingga lembaga tersebut menjadi kebanggaan masa kejayaan pada Masa ini. Dari lembaga inilah banyak banyak bermunculan intelektual muslim.
2.Kehidupan berpikir bebas, sehingga banyak ulama yang memiliki kemampuan berpikir lebih jauh dibandingkan dengan kaum intelektual lainnya.
3.Berkembangnya ilmu filsafat islam sebagai bagian dari kejayaan kaum intelektual muslim.
4.Berkembangnya ilmu kedokteran muslim dan ilmu-ilmu keislaman lainnya.
5.Berkembangnya ilmu kalam dan ilmu-ilmu lainnya.
6.Kehidupan toleransi yang begitu tinggi, sehingga terciptanya kerukunan antar umat beragama dimasa pemerintahan Al-Ma’mun
Demikian sebagian penjelasan mengenai jasa dan peninggalan khalifah Al-Ma’mun. Dari berbagai kebijakan yang dikeluarkannya mampu membangkitkan semangat intelektual muslim. Sehingga Pengethuan Islam mengalami masa-masa kejayaan pada masa pemerintahannya. [12]
BAB III
PENUTUP
1.Kesimpulan
Abdullah Al-Ma’mun adalh tokoh penting dalam sejarah pemerintahan dinasti Bani Abbasiyah. Dalam catatan biografinya disebutkan bahwa ia memiliki kemampuan politik dan keceerdasan yang luar biasa. Memiliki sifat pemaaf, tetapi tegas dalam menegakkan kebenaran. Oleh karena itu banyak peristiwa konflik internal umat Islam berupa pemberontakan dan kasus-kasus politik lainnya diselesaikan dengan tegas dan bijaksana. Malah ia memaafkan Al-Fadl bin Sahal, tokoh yang menentangnya dan berusaha mempengaruhi masa agar juga ikut menentangnya, setelah tertangkap ia malah dimaafkan.
Kecerdasan intelektualnya benar-benar dimanfaatkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban islam. Dia mendirikan Baitul Hikamah dan majlis Munadzarah, sebagai pusat Riset dan perpustakaan terbesar di bagdad serta pusat kajian Islam ketika itu. Banyak anggaran di keluarkan guna mencari naskah dan pembelian buku-buku asing untuk diterjemahkan dalam bahasa Arab. Dari kecintaan dan keinginan kuat dalam mengembangkan ilmu inilah Membuat namanya tertulis dalam tinta emas sebagai salah seorang khalifah yang sangat berhasil. Diantara Ilmu Pengetahuan dan peradaban islam yang terjadi pada masanya adalah Filsafat, ilmu kalam, ilmu fiqih, tafsir, hadits, dan lain-lain. Diantara Ilmuan yang muncul ketika itu adalah Imam Al-Bukhari, Al-Waqidi dan lain-lain. Selain itu ia juga menerapkan kebijakan toleransi dan kebebasan memeluk agama , sehingga masyarakat non muslm mendapat perlindungan hokum yang kut.
Secara singkat dapat disimpulkan bahwa berbagai usaha yang dilakukan Al-Ma’mun untuk memajukan Ilmu pengetahuan, Peradaban Islam dan penataan system administrasi ketatanegaraan cukup berhasil. Hal ini di tandai dengan bermunculnya para ahli lembaga riset yang menghasilkan karya monumental dari para pakar dibidangnya masing-masing.
DAFTAR PUSTAKA
Murodi. 2003. Sejarah Kebudayaan Islam. Semarang: PT. Karya Toha Putra
Murodi. 2008. Sejarah Kebudayaan Islam. Semarang: PT. Karya Toha Putra
Alavi, Zianudin. 2003. Pemikiran Pendidikan Islam. Bandung : Angkasa
Suwito. 2005. Sejarah Sosial Pendidikan Islam. Jakarta : Prenada Media
Fauzan. 2004. Islam Pada Masa Khalifah. Jakarta : Rajawali Prees